Pemecahan Masalah Pengujian Ultrasonik – Metode pengujian ultrasonik memungkinkan untuk menentukan berbagai fitur dan cacat dari bahan yang diuji. Pendeteksian ini juga mempunyai kelemahan internal berupa beberapa hal sebagai berikut :
- Cari dan identifikasi reflektor
- Penentuan lokasinya
- Pengukuran ukurannya
- Identifikasi fitur-fiturnya (orientasi, jenis, dll)
Apa itu “reflektor“?
Untuk lebih memudahkan kita dalam memahami, mari kita beri sinonim untuk kata “reflektor” – “diskontinuitas”.
Konsep ini ditafsirkan sebagai “objek yang tidak tepat dalam struktur objek yang diuji, yang mungkin cacat.”
Bahkan, hanya penentuan yang akurat dari lokasi cacat, analisisnya, memungkinkan untuk berpendapat bahwa ini adalah cacat yang dapat mempengaruhi fungsionalitas objek pengujian.
Istilah “diskontinuitas” digunakan sampai ada fakta yang mengonfirmasi bahwa reflektor yang terdeteksi adalah “cacat” yang tidak dapat diterima.
